3 Film The Expendables: Tribut Aksi Laga Ikonik Legendaris

review tiga film the expendables tribut aksi laga ikonik legendaris
Lionsgate

Sinema aksi laga, review tiga film The Expendables, wajib anda tonton sebagai tribut aksi laga ikonik legendaris.

Era 80’an dan 90’an melahirkan sejumlah film aksi laga ikonik global, baik yang populer maupun menjadi kultus klasik.

Film The Expendables menjawab ekspektasi penggemar dan audiens, sebagai tribut terhadap aksi laga terbaik.

Adalah David Callaham yang membuat naskah dengan tema aksi sekelompok tentara bayaran.

Lalu Sylvester Stallone menggunakannya dengan mengumpulkan para aktor laga legendaris, sebuah ambisi brilian.

Stallone yang populer dengan figur Rocky dan Rambo, merupakan sosok penting dalam mewujudkan tiga film The Expendables.

tiga film the expendables sylvester stallone
Lionsgate

Ia sebagai salah satu penulis cerita dan naskah, serta sutradara di film perdananya.

Tiga film The Expendables juga menampilkan sejumlah aktor laga modern, termasuk yang tampil reguler seperti Jason Statham.

Film perdana sukses dalam box office, diikuti dengan sekuel yang lebih baik terutama dari sisi kritik.

Sayangnya film ke-3 dengan performa yang menurun, karena peringkat PG-13 serta bocoran alur cerita di internet.

Sekuel terbaru akan segera dirilis dan kita patut berbangga, karena Iko Uwais ikut ambil bagian.

Tanpa panjang lebar, berikut adalah ulasan singkat tiga film The Expendables:

review film the expendables
Lionsgate

The Expendables (2010)

Kelompok The Expendables terdiri dari para tentara bayaran, melakukan aksi pembebasan sandera dari bajak laut Somalia.

The Expendables terdiri dari sang pemimpin Barney Ross (Sylvester Stallone), lalu ada Christmas (Jason Statham).

Selain itu ada Yin Yang (Jet Li), Jensen (Dolph Lundgren), Caesar (Terry Crews), dan Toll (Randy Couture).

Setelah misi selesai, Ross menerima kontrak misi baru dari Trench (Arnold Schwarzenegger).

Mereka bertemu dengan agen bernama Mr. Church (Bruce Willis) yang menginstruksikan misi secara spesifik.

Misi Ross yakni menggulingkan diktator Jenderal Garza, melalui seorang kontak bernama Sandra.

sinopsis alur cerita film the expendables
Lionsgate

Namun misi tersebut terhalang oleh mantan agen CIA, Munroe (Eric Roberts) yang melindungi kepentingan bisnis ilegalnya.

Sebagai aksi laga yang mempertemukan sejumlah aktor legendaris, The Expendables punya momen tersendiri.

Pengalaman Stallone dalam menulis naskah bersama Callaham, serta menjadi sutradara, menjadikan film ini istimewa.

Dramatis dan memacu adrenalin, pertarungannya pun brutal meski terkadang berlebihan.

Justru performa terbaik datang dari aktor pendukung Mickey Rourke sebagai Tool, dalam salah satu dialog yang mengena.

Selain Rourke, ada Steve Austin sebagai Dan Paine, serta Gary Daniels sebagai The Brit.

Performa Eric Roberts sebagai penjahat juga tidak berkurang karismanya.

ulasan the expendables mickey rourke
Lionsgate

Sedangkan trio Stallone-Schwarzenegger-Willis dalam satu adegan dialog, menciptakan sejarah dalam perfilman Hollywood.

Kelemahan mendasar di film ini yakni, efek spesial berdarah yang mengandalkan CGI layaknya video games.

Selain itu juga beberapa efek ledakan terasa manipulatif, dan teknik sorotan kamera shaky kadang mengganggu.

The Expendables tetaplah layak dalam momentum aksi laga kombatan, tembak-tembakan, serta banyak ledakan.

Reuni: Sylvester Stallone, masing-masing dengan Dolph Lundgren dalam Rocky IV (1985) dan Eric Roberts dalam The Specialist (1994).

Score: 3 / 4 stars | Pemain: Sylvester Stallone, Jason Statham, Jet Li, Dolph Lundgren, Eric Roberts, Randy Couture, Steve Austin, David Zayas, Giselle Itié, Charisma Carpenter, Gary Daniels, Terry Crews, Mickey Rourke | Sutradara: Sylvester Stallone | Produser: Avi Lerner, John Thompson, Kevin King-Templeton | Cerita dan Naskah: David Callaham, Sylvester Stallone | Musik: Brian Tyler | Sinematografi: Jeffrey Kimball | Distributor: Lionsgate | Negara: Amerika Serikat | Durasi: 103 Menit

review the expendables 2 sekuel sylvester stallone
Lionsgate

The Expendables 2 (2012)

The Expendables diberi kejutan dengan membebaskan Trench dan Dr. Zhou di Nepal.

Setelahnya, Yang memisahkan diri mengawal Zhou kembali ke China. Sedangkan rekrutan baru, Billy (Liam Hemsworth) berniat pensiun.

Karena berhutang kepada Chruch, Ross wajib menjalankan misi menuju Albania.

Dibantu Maggie Chan (Yu Nan) sebagai ahli teknis, misi tersebut hanya mengambil konten rahasia dari dalam pesawat yang jatuh di Albania.

Seketika mereka disergap oleh kelompok kriminal yang dipimpin Jean Vilain (Jean-Claude Van Damme).

sinopsis alur the expendables 2 jean claude van damme
Lionsgate


The Expendables 2 adalah sekuel terbaik, melebihi pendahulunya, berkat naskah dan sajian laga epik.

Van Damme mampu menjadi pembeda sebagai sang antagonis yang memberikan warna tersendiri di film ini.

Adapun performa ikonik dan cheesy ala Chuck Norris sebagai Booker, menjadi kejutan istimewa meski hanya sebentar.

ulasan the expendables 2 aksi solos chuck norris
Lionsgate

Sedangkan Scott Adkins kebagian peran sebagai Hector, asisten Vilain. 

Sudah pasti adegan pertarungan epik antara Ross dengan Villain, dan Christmas dengan Hector, sungguh dramatis.

Sayangnya, penampilan Jet Li hanya sebentar saja di awal laga film, digantikan oleh Yu Nan.

Figur Gunner yang diperankan Dolph Lundgren juga mengalami kemajuan, dan terkesan lebih humoris.

the expendables 2 stallone schwarzenegger bruce willis
Lionsgate

Trio legendaris Stallone-Schwarzenegger-Willis dalam satu adegan, menjadi pertunjukan utama dalam laga menjelang akhir cerita. 

Saling sindir ucapan ikonik diantara mereka masing-masing, sungguh lucu sekaligus dalam.

Setting lokasi dalam cerita di Eropa Timur juga memberikan variasi yang lebih menarik dan eksotis.

The Expendables 2 memberikan kejutan tersendiri, sebagai yang terbaik dalam waralaba film ini. 

Reuni: Dolph Lundgren dengan Jean-Claude Van Damme dalam Universal Soldier (1992).

Score: 3.5 / 4 stars | Pemain: Sylvester Stallone, Jason Statham, Jet Li, Dolph Lundgren, Chuck Norris, Jean-Claude Van Damme, Bruce Willis, Arnold Schwarzenegger, Liam Hemsworth, Scott Adkins, Amanda Ooms, Terry Crews, Randy Couture, Yu Nan, Charisma Carpenter | Sutradara: Simon West | Produser: Avi Lerner, Danny Lerner, Kevin King-Templeton, Les Weldon | Penulis: Berdasarkan karakter karya David Callaham. Cerita: David Agosto, Ken Kaufman, Richard Wenk. Naskah: Sylvester Stallone, Richard Wenk | Musik: Brian Tyler | Sinematografi: Shelley Johnson | Distributor: Lionsgate | Negara: Amerika Serikat | Durasi: 103 Menit

review the expendables 3 reuni stallone antonio banderas
Lionsgate

The Expendables 3 (2014)

The Expendables membebaskan mantan anggotanya, Doctor Death (Wesley Snipes) dari penjara militer.

Ross langsung meminta Doc membantu dalam menyergap transaksi bom untuk gangster Somalia.

Namun kejutan datang dari mantan salah satu pendiri The Expendables, yakni Conrad Stonebanks (Mel Gibson).

Ia ternyata berperan sebagai penjual bom tersebut, dan baku-tembak terjadi, melukai Caesar dan Stonebanks berhasil lolos.

sinopsis alur the expendables 3 mel gibson
Lionsgate

Sekembalinya di Amerika, Max Drummer (Harrison Ford) dari CIA menginstruksikan Ross untuk menangkap Stonebanks untuk diadili di Den Haag.

Merasa gagal karena Caesar dalam keadaan koma, Ross membubarkan The Expendables dan merekrut anggota muda melalui Bonaparte (Kelsey Grammer).

Maka terkumpul empat orang yakni Smilee (Kellan Lutz), Luna (Ronda Rousey), Thorn (Glen Powell), serta Mars (Victor Ortiz).

Dibantu oleh Trench sebagai pilot, misi pun gagal dan keempatnya menjadi sandera Stonebanks.

the expendables 3 schwarzenegger harrison ford
Lionsgate

Adapun Doc, Christmas, Gunner, dan Toll, serta dibantu Galgo (Antonio Banderas) akhirnya bergabung untuk membebaskan sandera sekaligus menangkap Stonebanks.

Kembalinya Yang yang kini bekerja dengan Trench juga turut membantu, termasuk Drummer sebagai pilot helikopter.

Meski diberikan rating PG-13, sesungguhnya The Expendables 3 bukanlah film buruk, karena hilangnya kekerasan sadis, namun masih mampu menyjikan laga spektakuler.

Alurnya pun cukup menarik, saat Ross membuat keputusan dan aksi dengan merekrut usia muda.

ulasan the expendables 3 wesley snipe is back
Lionsgate

Para pemain yang terlibat di film ini tentu saja menarik, terutama Wesley Snipes yang telah lama absen.

Selain itu ada Harrison Ford yang menggantikan Bruce Willis, serta sang antagonis Mel Gibson yang berperan solid.

Sementara aktor pendukung Robert Davi berperan sebagai Goran Vata.

Film ini memang sulit untuk menyamai dua filmnya terdahulu, karena dirasa lebih ringan, klise, serta kehilangan sentuhan intensitas yang memicu hormon testosteron. 

Reuni: Sylvester Stallone masing-masing dengan Wesley Snipes dalam Demolition Man (1993) dan Antonio Banderas dalam Assassins (1995). Mel Gibson dengan Jet Li dalam Lethal Weapon 4 (1998).

Score: 2.5 / 4 stars | Pemain: Sylvester Stallone, Jason Statham, Antonio Banderas, Jet Li, Wesley Snipes, Dolph Lundgren, Kelsey Grammer, Terry Crews, Randy Couture , Kellan Lutz, Ronda Rousey, Glen Powell, Victor Ortiz, Robert Davi, Mel Gibson, Harrison Ford, Arnold Schwarzenegger | Sutradara: Patrick Hughes | Produser: Avi Lerner, Danny Lerner, Kevin King-Templeton, Les Weldon, John Thompson | Penulis: Berdasarkan karakter karya David Callaham. Cerita: Sylvester Stallone. Naskah: Sylvester Stallone, Creighton Rothenberger, Katrin Benedikt | Musik: Brian Tyler | Sinematografi: Peter Menzies, Jr. | Distributor: Lionsgate | Negara: Amerika Serikat | Durasi: 126 Menit

Itulah sinema aksi laga, review tiga film The Expendables, wajib anda tonton sebagai tribut aksi laga ikonik legendaris.

Comments