Double Review : Young Guns (1988), Young Guns II (1990)

double review film young guns
20th Century Fox

Sinema aksi laga petualangan western double review film Young Guns dan Young Guns II tentang Billy the Kid.

Dari sejumlah film Western tentang Billy the Kid, mungkin yang paling populer adalah film Young Guns dan sekuel nya Young Guns II.

Selain dua film Young Guns, ada sebuah film garapan Sam Peckinpah berjudul Pat Garrett and Billy the Kid (1973).

Sosok fenomenal Billy the Kid mengukir sejarah dunia Western sebagai figur buronan sekaligus pahlawan termuda, karena fitnah di mata hukum dari penyalahgunaan kekuasaan.


Baca juga: Bill & Ted : Lelucon Duo Karakter Dinamis

Dua film Young Guns dianggap paling akurat untuk kisah Billy the Kid menurut beberapa pakar sejarah Western Amerika, sekaligus juga sukses dalam capaian box office.


review film young guns
20th Century Fox
Young Guns (1988)

You have to test yourself every day, gentleman. Once you stop testin’ yourself, you get slow. And when that happens, they kill you
William H. Boney a.k.a. Billy the Kid

Sekitar tahun 1878-88 di Lincoln County, New Mexico, seorang peternak John Tunstall (Terence Stamp), bersaing dengan pebisnis kejam, Lawrence Murphy (Jack Palance).


Adalah seorang pemuda jalanan, Billy (Emilio Estevez) direkrut John Tunstall, lalu menjalin persahabatan dengan sesama pekerja.

Mereka adalah Doc (Kiefer Sutherland), Chavez (Lou Diamond Phillips), Dick (Charlie Sheen), Steve (Dermot Mulroney) dan Charlie (Casey Siemaszko).

Suatu hari, John Tunstall tewas di tangan kelompok Murphy. Billy dan sejumlah rekan pun menuntut keadilan.

Sahabat John Tunstall adalah seorang pensiunan pengacara, Alex (Terry O’Quinn), mengangkat mereka menjadi penegak hukum yang dinamakan "The Regulators" guna menangkap para pelaku.

Sebuah insiden menewaskan anak buah Murphy di tangan Billy, sehingga keadaan memaksa "The Regulators" menjadi buruan para penegak hukum dan pemburu bayaran yang dimiliki Muprhy.

Maka perang pun tak terhindarkan diantara mereka, sejak Billy bersikeras melawan mereka atas nama keadilan.

Tidak seperti film Western klasik era sebelumnya, sajian film Young Guns dijejali gaya semangat membara yang membakar adrenalin, melalui sejumlah adegan dramatis dan aksi laga dengan oktan tinggi.

Young Guns sarat akan karakter kuat dari figur protagonis maupun antagonis, serta dialog catchy, memiliki tujuan kepada generasi muda untuk menyukai film Western.

Narasi flm ini fokus kepada kelompok "Regulators" anak muda untuk belajar lebih matang dalam sikap dan tindakan, menjadi titik balik atas kematian John Tunstall, bagai sosok ayah bagi mereka.

ulasan film young guns
20th Century Fox
John Tunstall sendiri adalah sosok pebisnis pasifis (cinta damai), intelektual dan seorang gentleman.

Tiga hal itulah yang ia ajarkan kepada "Regulators" saat mereka bekerja kepadanya.

Namun Billy ternyata memiliki persamaan intelektual dengan John Tunstall, saat ia mampu membaca.

Billy the Kid adalah anak muda cerdas, namun dengan visi berbeda dengan semua rekan nya. Ia punya jiwa pemimpin dan fokus, selain bersikap tegas tak kenal kompromi.

Namun dendam Billy the Kid mengakibatkan konflik memanas, termasuk persaingan kepemimpinan degan Dick dalam "The Regulators". 

Melalui bentuk fisik yang cenderung mungil namun mematikan, karena aksi nya yang sulit diprediksi, itulah Billy the Kid yang legendaris.

Sejumlah aksi seru disajikan dramatis, terutama saat menjelang akhir cerita. 

Perpaduan teknik slow-motion dalam baku-tembak, pengejaran serta gaya akrobatik, film ini tampak membangkitkan kembali gaya film The Wild Bunch (1969).

Sorotan kamera dalam adegan tertentu pun begitu dinamis, seperti kecepatan gerak peralihan antar figur dalam akhir adegan, sangat terasa thrill-nya dan memuaskan!

Banyak adegan memorable sekaligus keren dalam Young Guns, seperti saat Chavez melemparkan pisau belati, saat Billy mengerjai Henry Hill di toilet, serta tensi besar diantara Billy dengan McKloskey.

Selipan humor segar seperti efek samping ramuan Chavez terhadap para sahabat nya itu saat melewati pemukiman Suku Indian, Billy bertemu dengan pemburu bayaran yang meremehkan nya, serta saat terkepung Billy berteriak menyebut nama "Charley Crawford".

Tak lupa dialog menarik dalam percakapan Billy saat makan malam bersama dengan John Tunstall, argumen Billy dan kelompok nya menghindari kejaran penegak hukum, serta saat ia mendiktekan surat untuk Gubernur Axtell yang ditulis Doc.

sinopsis film young guns
20th Century Fox
Laga pertempuran epik terakhir adalah merupakan puncak dari "Lincoln County War" di kediaman Alex, melalui durasi sepuluh menit menegangkan.

Performa Emilio Estevez sebagai Billy the Kid, saya rasa sangat pas dan mungkin paling representatif, mengingat perawakan, muka, tatapan mata yang jahil, serta gaya bicara dan tertawa.

Beberapa karakter unik seperti Chavez keturunan Indian-Meksiko pendiam yang diperankan aktor multi-etnik Lou Diamond Phillips, seringkali terlibat konflik dengan Dirty Steve yang rasis dan menyebalkan, diperankan Dermot Mulroney.

Sedangkan Doc yang diperankan Kiefer Sutherland, adalah seorang pasifis dan puitis, lebih tertarik kepada buku dibandingkan senjata. Adapun performa Casey Siemaszko sebagai Charlie, cukup menarik sebagai seorang yang agak penakut dan mudah gugup ketika menghadapi jago tembak.

Duo aktor veteran Terence Stamp dan Jack Palance juga ikut meramaikan film ini, selain adik kandung Estevez, yaitu Charlie Sheen.

Film Young Guns yang mengisahkan sepak terjang Billy the Kid dan "The Regulators", merupakan contoh film Western modern, namun memiliki esensi kuat akan tradisi kultur dunia Wild West itu sendiri.

Young Guns ini memiliki pengaruh akan kuatnya politik dan kekuasaan terhadap hukum dan keadilan, dalam kesalahpahaman serta pandangan kabur antara heroisme dan kriminalitas.

Young Guns | 1988 | Western | Score: 4 / 4 stars | Pemain: Emilio Estevez, Kiefer Sutherland, Lou Diamond Phillips, Charlie Sheen, Dermot Mulroney, Casey Siemaszko, Terry O’Quinn, Jack Palance, Terence Stamp | Sutradara: Christopher Cain | Produser: Christopher Cain, John Fusco, James G. Robinson, Joe Roth, Paul Schiff, Irby Smith | Penulis: Berdasarkan kisah hidup Billy the Kid. Naskah: John Fusco | Musik: Anthony Marinelli | Sinematografi: Dean Semler | Distributor: 20th Century Fox | Negara: Amerika Serikat | Durasi: 103 Menit

 

review sekuel film young guns
20th Century Fox
Young Guns II (1990)

Yoo Hoo! I’ll make ya famous
But obviously don’t understand the meaning of the word ‘pals’
William H. Boney a.k.a. Billy the Kid

Pada tahun 1950, seorang jurnalis bertemu dengan pria tua dengan kisah sebagai berikut:

Beberapa tahun setelah peristiwa "Lincoln County War", para anggota "Regulators" menjalani kehidupan terpisah.

Billy the Kid (Emilio Estevez) masih menjadi buronan, berkelana bersama rekan baru yaitu Pat Garrett (William Petersen) dan Dave “Arkansas” Rudabaugh (Christian Slater).

Di lokasi lain, Doc (Kiefer Sutherland) dan Chavez (Lou Diamond Phillips) tertangkap, sedangkan Billy melakukan negosiasi dengan Gubernur Lee Wallace untuk keringanan hukuman, meski akhir nya tertipu.

Setelah Billy berhasil melarikan diri, ia bersama Dave Rudabaugh dan Pat Garrett menyelamatkan Doc dan Chavez, lalu melarikan diri menuju Meksiko.

ulasan sekuel film young guns
20th Century Fox
Seketika Pat Garrett mengundurkan diri dan ingin pensiun, namun mereka kedatangan amunisi baru, yaitu Henry (Alan Ruck) dan remaja bernama Tom (Balthazar Getty).

Tak disangka, Pat Garrett kini menjadi Sheriff berbalik melawan "The Regulators", setelah mendapatkan uang besar dari persekutuan antara pebisnis John Chisum (James Coburn), Sheriff Lincoln County, serta Gubernur Wallace.

Masih menggunakan formula dan gaya sama, Young Guns II adalah kelanjutan kisah William H. Boney alias Billy the Kid. dan "The Regulators". 

Premis film ini tidak menawarkan hal baru, alih-alih menampilkan kisah latar dari seorang pria tua misterius pada awal adegan.

Kemudian alur berjalan menuju puncak, lalu beralih kepada konflik Pat Garrett berbalik melawan Billy, meski narasi tidak sedalam dan sekuat film Pat Garrett and Billy the Kid.

Kini saingan baru Billy adalah si sombong dan arogan Dave Rudabaugh yang diperankan Christian Slater, melalui karakter mirip Dirty Steve di film sebelum nya.

Posisi Pat Garrett diisi William Petersen dengan porsi yang lebih besar dan terasa lebih hidup karakter nya. Sedangkan figur antagonis John Chisum serta sekutunya, hanya diberikan porsi kecil, cenderung sebagai pendukung saja.

sinopsis sekuel film young guns
20th Century Fox
Ada karisma besar seorang pemburu bayaran bertangan dingin, diperankan Viggo Mortensen yang kala itu belum dikenal.

Berbagai adegan menarik dan memorable pun tersaji, seperti saat Billy bertemu dengan Gubernur Wallace.

Selain itu, adegan kelompok Billy membebaskan Doc dan Chavez penuh kejutan, seperti juga Billy meloloskan diri dari tahanan khusus.

Adegan paling seru adalah saat "The Regulators" mengerjai seorang sheriff di rumah bordil, diakhiri dengan muncul nya figur Jane tanpa busana, keluar dari rumah bordil di depan orang banyak setelah melakukan konfrontasi dengan Pat Garrett.

Namun adegan paling gila adalah aksi nekat mereka berkuda menuruni jurang saat dikejar kelompok Pat Garrett yang dilanjutkan dengan sebuah quote yang begitu mengena.


Dialog menarik terjadi saat Doc berargumen keras dan emosional dengan Billy, serta respon Billy terhadap seorang hakim dalam sebuah persidangan.

Sedangkan beberapa adegan menarik menjelang akhir cerita, adalah konklusi dari misteri yang menyelimuti kontroversi kematian Billy the Kid.

Berdasarkan beberapa argumentasi dari berbagai pakar sejarah, maka ending Young Guns II jadi ambigu.

Tidak seperti film terdahulu, Young Guns II cenderung sajikan kemegahan seperti hamparan gurun luas saat adegan awal bersamaan dengan kredit pembuka, sebuah mise-en-scéne impresif.

young guns billy the kid pat garrett
20th Century Fox
Selain tiu juga adegan dengan landskap pemukiman Old Fort Summer di wilayah New Mexico tak kalah estetis.

Tidak ada scoring yang menggugah emosi dan pompa adrenalin dalam peralihan adegan dan sejumlah aksi spektakuler dari komposisi Alan Silvestri.

Puncak nya adalah baku tembak di area penambangan Guano City.

Komposisi orkestra dipadukan gitar listrik, sebagai kolaborasi dan penghubung dengan tema lagu "Blaze of Glory" yang dibawakan Jon Bon Jovi, sehingga mendapatkan nominasi Oscar dan memenangkan Golden Globe Awards untuk Best Original Song.

Film Young Guns II meski tidak sebaik pendahulu nya, namun tetap konsisten melalui estetika yang sama, ditambah dengan sinematografi indah serta tentu saja kekuatan musik dan soundtrack yang menambah energi vital narasi cerita.

Young Guns II | 1990 | Western | Score: 3.5 / 4 stars | Pemain: Emilio Estevez, Kiefer Sutherland, Lou Diamond Phillips, Christian Slater, William Petersen, Alan Ruck, Balthazar Getty, Viggo Mortensen | Sutradara: Geoff Murphy | Produser: James G. Robinson, Paul Schiff, Irby Smith | Penulis: Berdasarkan kisah hidup Billy the Kid. Naskah: John Fusco | Musik: Alan Silvestri, Jon Bon Jovi | Sinematografi: Dean Semler | Distributor: 20th Century Fox | Negara: Amerika Serikat | Durasi: 104 Menit

Itulah sinema aksi laga petualangan western double review film Young Guns dan Young Guns II tentang Billy the Kid.

Comments